Di dalam dunia teknologi informasi seperti sekarang, istilah data center dan cloud storage bukan menjadi sesuatu hal asing lagi. Cloud storage vs data center sering digunakan secara bergantian untuk merujuk ke dalam sistem penyimpanan data dengan besar yang menggunakan prinsip-prinsip teknologi.
Keterkaitan antara pusat data dan penyimpanan berbasis cloud ini memunculkan banyak pertanyaan bagi sebagian orang. Apakah cloud storage hanya sebagai istilah lain dari data center? Untuk menemukan jawaban cloud storage vs data center, yuk langsung saja simak penjelasan lebih lengkapnya dibawah ini.
Apa Itu Data Center ?
Data center atau sering dikenal dengan pusat data adalah ruangan yang dirancang secara khusus untuk tempat menyimpan file, informasi bisnis dan server komputer. Selain itu, data center sering disebut juga sebagai benda tunggal.
Namun, pada kenyataannya media penyimpanan ini terdiri dari banyak elemen teknis seperti switch, router, saklar, server, perangkat keamanan, sistem penyimpanan, pengendali pengiriman aplikasi dan lain-lain. Semua elemen tersebut saling berkaitan dan bekerja sama untuk membentuk suatu jaringan penghimpun informasi. Bahkan, untuk semua elemen tersebut bisa berfungsi untuk membantu penyimpanan data, mengidentifikasi permasalahan yang mungkin terjadi dan masih banyak lainnya lagi.
Apa Itu Cloud Storage?
Cloud storage merupakan salah satu media penyimpanan file yang berbasis online dan sudah mengandalkan koneksi internet untuk mengakses semua data tersebut. Cloud storage menjadi terobosan di dalam dunia storage atau penyimpanan data, karena menonjolkan banyak kelebihan jika dibandingkan dengan media simpan offline seperti hardisk atau flashdisk
Jadi, semua data yang disimpan di dalam cloud storage akan disimpan pada sebuah server yang dikelola oleh pihak penyedia layanan atau yang sering disebut dengan hosting. Menyimpan file menggunakan cloud storage kini lebih banyak diminati, karena berbagai alasan.
Sobat maxcloud sudah tidak perlu khawatir lagi dengan serangan virus atau kerusakan, seperti yang bisa terjadi disaat sobat maxcloud menyimpan file melalui hardisk atau flashdisk. Karena semua data sudah disimpan ke dalam server, maka keamanannya pun lebih terjamin dan tidak mungkin hilang.
Data yang sobat maxcloud simpan juga bisa diakses secara mudah dan simple. Ditambah lagi data tersebut juga bisa di akses melalui perangkat gadget apa saja asalkan masih tersambung dengan internet. Layanan penyimpanan data menggunakan cloud storage bisa sobat maxcloud dapatkan secara gratis dengan kapasitas sudah ditentukan.
Apabila sobat maxcloud menginginkan ruang penyimpanan yang lebih besar, maka bisa menggunakan layanan cloud storage berbayar sesuai dengan kebutuhan. Perkembangan cloud storage pun saat ini semakin berkembang sangat pesat. Ada beberapa media cloud storage yang sangat populer saat ini seperti Google Drive, iCloud, OneDrive dan Dropbox.
Perbedaan Cloud Storage vs Data Center?
Merujuk pada pengertian cloud storage vs data center sudah jelas, bahwa data center dan cloud storage merupakan dua hal yang berbeda meski keduanya saling berhubungan dan sama-sama digunakan sebagai layanan penyimpanan data. Ada perbedaan cloud storage vs data center yang harus sobat maxcloud ketahui, yaitu :
1. Wujud
Data center adalah salah satu portal penyimpanan yang mempunyai wujud dan fasilitasnya bisa terlihat secara nyata. Sedangkan cloud storage adalah layanan virtual yang hanya tersedia di dalam dunia maya. Dengan hadirnya layanan Azure, sobat maxcloud bisa mengakses dan memanage data sobat maxcloud di dalam cloud seperti upload, download, manage Azure files, queues, tabel dan lain-lain.
2. Kapasitas Penyimpanan
Kapasitas penyimpanan pada di dalam pusat data internal sering dibatasi, karena harus melalui prosedur tertentu. Sementara itu, untuk cloud storage hanya menawarkan kapasitas tidak terbatas untuk menyimpan data atau informasi penting milik suatu perusahaan.
Disetiap memilih berlangganan di Azure, sobat maxcloud langsung memiliki ruang penyimpanan hingga 200 TB dan masing-masing ruangan sudah mencapai 500 TB. Tidak ada batasan di dalam jumlah file yang dapat sobat maxcloud masukkan ke akun penyimpanan cloud.
3. Pengelolaan
Pusat data akan dikelola langsung oleh tim profesional yang terdiri dari ahli IT atau staf terlatih. Sedangkan, untuk cloud storage bisa sobat maxcloud kelola secara langsung oleh seluruh pegawai perusahaan. Caranya adalah sobat maxcloud cukup melakukan konfigurasi storage permission dan langsing mendapatkan hak akses beserta rulesnya.
4. Akses
Untuk bisa mengakses pusat data internal, sobat maxcloud harus melakukan beberapa langkah verifikasi terstruktur demi mengoptimalkan keamanan data di dalam perangkat tersebut. Sebaliknya, proses verifikasi akses cloud storage ini lebih fleksibel dan bisa dilakukan oleh siapa saja dengan menggunakan berbagai media.
Di dalam layanan Azure, akses data sobat maxcloud bisa lebih aman digunakan menggunakan Azure AD dan izin daftar kontrol akses (ACL) yang sudah disesuaikan. Semua faktor-faktor di atas sudah menjawab pertanyaan tentang apa yang membedakan cloud storage vs data center.
Namun, kini muncul pertanyaan lain manakah yang lebih baik?
Jawaban dari pertanyaan cloud storage vs data center bisa menjadi lebih beragam, karena disesuaikan dengan kebutuhan dari masing-masing perusahaan tersebut. Data center bisa dianggap menjadi solusi yang paling efektif oleh perusahaan besar, karena memang mempunyai kapasitas dan sumber daya cukup untuk mengembangkan pusat data itu sendiri.
Bagi perusahaan yang memiliki ruang, aset atau sumber daya terbatas, cloud storage merupakan pilihan terbaik. Meski tidak disimpan dalam pusat data fisik dan dikembangkan secara internal, tapi semua data penting perusahaan tetap terlindungi. Bahkan, bisa dipulihkan dengan baik ketika terjadi bencana atau kerusakan.
Nah, itulah dia penjelasan secara lengkap dan jelas mengenai perbedaan cloud storage vs data center. Semoga informasi diatas bisa menambah informasi kepada sobat maxcloud, ya.
