Apabila mencari layanan hosting dengan sumber daya servernya tinggi, maka sobat maxcloud akan dihadapkan dengan dua pilihan yaitu cloud hosting vs VPS. Namun, mana sih yang lebih unggul dan baik di antara keduanya?
Supaya sobat maxcloud semakin paham tentang mana yang lebih baik antara cloud hosting vs VPS, dibawah ini akan mengupas dari masing-masing fitur cloud hosting vs VPS dan membahas berbagai kelebihan dan kekurangannya. Bagi yang penasaran, yuk simak penjelasan di bawah ini sampai dengan selesai.
Sekilas Tentang Cloud Hosting dan VPS
Sebelum bicara lebih banyak mengenai cloud hosting dan VPS, ada baiknya kita membahas tentang cara kerja dari kedua paket hosting tersebut. Berikut adalah penjelasan selengkapnya :
1. Cloud Hosting
Pada prinsipnya, cloud hosting merupakan layanan yang mempunyai cara kerja seperti VPS. Namun alih-alih bergantung pada satu server fisik, cloud hosting bekerja dengan beberapa server virtual sekaligus.
Itu juga alasan kenapa pelayanan ini disebut dengan cloud hosting. Seperti awan yang bisa saling bertumpuk dan menjadi awan besar, begitu pula dengan cloud hosting yang jumlah server virtualnya tidak terbatas.
Cloud hosting ini bisa sobat maxcloud bayangkan sebagai apartment. Apartemen pada umumnya sudah ditata dengan baik dan mempunyai furniture yang lengkap. Jadi, sobat maxcloud tinggal memakainya saja.
Begitu pula halnya dengan cloud hosting. Sobat maxcloud tidak perlu mempunyai keahlian khusus untuk bisa menggunakannya. Bahkan, sobat maxcloud juga tidak perlu usah ribet dengan berbagai opsi pengaturan dan pada intinya tinggal pakai saja.
2. Virtual Private Servers (VPS)
Sesuai dengan namanya, VPS merupakan sebuah server virtual yang didedikasikan untuk kebutuhan satu lembaga atau bisnis. Hosting ini bekerja di dalam sebuah server fisik dengan kapasitas super besar. Kapasitas server fisik dibagi menjadi beberapa server virtual dengan kapasitas yang lebih kecil.
Meski berada di dalam satu server fisik yang sama, maka server virtual satu dengan yang lain tidak saling terhubung. Jadi, sobat maxcloud tidak perlu khawatir ada orang lain yang mengakses data di VPS tersebut.
Supaya sobat maxcloud lebih mudah membayangkan cara kerja VPS, maka bisa anggap VPS sebagai rumah kontrakan. Di rumah kontrakan, sobat maxcloud bebas untuk menambahkan furnitur dan mendekorasi rumah.
Begitu juga dengan VPS. Dengan space yang ada, maka sobat maxcloud bisa bebas menggunakan slot VPS sesuai dengan kebutuhan website dan klien.
Maka dari itu, layanan VPS ini sangat berguna untuk jasa pembuatan website atau web agency. Namun sayangnya, sobat maxcloud harus memiliki keahlian teknis untuk bisa menggunakan VPS dengan maksimal.
Cloud Hosting VS VPS
Sebelumnya, sobat maxcloud sudah baca sekilas pengertian antara VPS dan cloud hosting. Namun, rasanya kurang lengkap kalau informasinya hanya setengah-setengah. Apalagi ketika sobat maxcloud sedang membutuhkan informasi itu sebagai bahan pengambil keputusan.
Maka dari itu, kami akan membandingkan cloud hosting vs VPS secara lebih mendalam. Supaya makin kelihatan, kami akan membahas melalui beberapa indikator pembanding. Dibawah ini, sobat maxcloud bisa menemukan perbandingan cloud hosting dan VPS dari sisi kustomisasi, kapasitas, performance, keamanan dan harga.
1. Kustomisasi
VPS | Cloud hosting |
VPS bisa dikustomisasi dengan mudah.m. Itu kalau sobat maxcloud sudah menguasai bahasa pemrograman dan keahlian teknis lainnya. Salah satu contoh dari kustomisasi yang bisa dilakukan di VPS adalah pemilihan panel. Sobat maxcloud bisa bebas memilih untuk menggunakan cPanel (WHM), Webuzo, VestaCP atau yang lainnya. Pilihan kustomisasi ini akan berguna disaat sobat maxcloud memang bekerja di bidang web agency atau web developer. | Di lain sisi, cloud hosting tidak mempunyai opsi kustomisasi seperti di VPS. Ini karena semua konfigurasi server sudah dilakukan oleh penyedia jasa cloud hosting (fully managed). Dengan begitu, sobat maxcloud tidak akan menghabiskan banyak waktu untuk mengurus beberapa hal teknis. Sobat maxcloud bisa menjadi lebih fokus mengelola usaha. |
2. Kapasitas
VPS | Cloud Hosting |
Penambahan dan pengurangan kapasitas di VPS ini bisa dilakukan dengan mudah. Kalau berbicara perihal upgrade atau scaling, ada dua jenis yang bisa dilakukan pada VPS, yaitu vertical scaling dan horizontal scaling. Vertical scaling berarti menambahkan kapasitas dari sisi spesifikasi server. Ini bisa berarti perubahan di sistem operasi, RAM dan disk space. Sedangkan horizontal scaling berarti penambahan sejumlah layanan VPS. | Begitu pula dengan cloud hosting. Kapasitas dari cloud hosting ini bisa ditambah dengan mudah, cepat dan tanpa batasan. Tambahan kapasitas sebesar ini sangat mungkin dilakukan saat menggunakan cloud hosting. Bagusnya lagi, dalam proses upgrade website, sobat maxcloud kecil kemungkinan mengalami down. |
3. Performa
VPS | Cloud Hosting |
VPS secara default akan menjanjikan sobat maxcloud performance tinggi. Hal yang pasti sobat maxcloud dapatkan ketika mempunyai server fisik yang khusus untuk digunakan. Saking tingginya performa yang dimiliki, maka sobat maxcloud bisa mempunyai beberapa website sekaligus dengan panel admin khusus untuk masing-masing website. Namun, karena sifatnya yang self-managed, maka untuk performa sebenarnya akan sangat bergantung pada konfigurasi yang sudah dilakukan. | Cloud hosting juga akan menjanjikan sobat maxcloud ber performance tinggi. Bedanya, sobat maxcloud tidak perlu dibebani oleh tugas untuk membuat performa yang dimaksud menjadi lebih maksimal. Spesifikasi dan fitur dari penyedia layanan ini mempunyai andil di dalam performa web sobat maxcloud. Secara teknis, sistem server virtual lah yang membuat performance dari cloud hosting tak tertandingi. Semisal satu server sibuk, maka server lain akan mengambil alih pekerjaan. Hal ini juga menjadi penyebab website sobat maxcloud kecil kemungkinan mengalami down. |
Itulah dia penjelasan lengkap mengenai cloud hosting vs VPS. Semoga penjelasan dk atas bisa membantu dan bermanfaat, ya.