Ada banyak hal yang harus dipersiapkan ketika Anda ingin membangun sebuah website. Salah satunya mempersiapkan layanan hosting. Sebelum itu, terlebih dahulu Anda harus mengetahui beberapa jenis layanan hosting agar pembuatan website lebih mudah dan Anda lebih paham untuk menjalankannya.
Layanan hosting menjadi syarat utama website Anda bisa terindeks Google. Selain itu, komponen website ini sangat mempengaruhi jumlah viewer Anda. Sehingga, penting sekali untuk mengetahui lebih jelas mengenai pengertian, serta jenis-jenis layanan hosting.
Berikut ini informasi lebih lanjutnya agar Anda bisa memahami secara jelas sebelum menggunakan:
Sekilas Tentang Layanan Hosting
Secara pengertian, sederhananya Anda bisa menganggap layanan hosting sebagai tempat untuk menyimpan file website. Termasuk di dalamnya gambar, skrip, video, aplikasi, dan juga artikel.
Jadi, dihosting lah para pengunjung website Anda bisa melihat seluruh konten berdasarkan kata kunci yang dimasukkan. Sederhananya, hosting diibaratkan sebuah rumah bagi website karena disanalah tersimpan semua data menyangkut blog Anda.
Ada dua jenis layanan hosting yang perlu Anda ketahui, di antaranya:
- Hosting managed
Merupakan kategori hosting paket komplit karena pengguna tidak perlu lagi melakukan instalasi apapun untuk menggunakannya. Semua sarana dan pemasangan sudah dipersiapkan oleh provider termasuk back up otomatis hingga aplikasi keamanan pendukung lainnya.
Menggunakan layanan hosting managed memungkinkan Anda lebih optimal mengelola website tanpa harus memiliki rekan maintenance hosting itu sendiri. Tugas Anda hanya perlu membuat konten artikel berkualitas dan menerapkan kaidah SEO agar mudah terindex Google.
Karena layanan ini memberikan fasilitas dengan pelayanan full, tentu ada budget khusus yang harus dipersiapkan. Namun tak perlu khawatir untuk mengeluarkan budget saat menggunakan layanan hosting managed, karena Feedback yang diberikan pun sangat worth it untuk mengembangkan website Anda agar lebih profesional.
- Hosting unmanaged
Jenis layanan selanjutnya adalah hosting unmanaged, yang dari segi fitur serta fasilitas tentu saja jauh berbeda dengan managed hosting. Pengguna hanya akan mendapatkan instalasi server dan sistem operasinya saja. Untuk mendapatkan fitur tambahan seperti aplikasi, Anda harus melakukan instalasi secara manual.
Sederhananya, provider hanya mengelola database Anda serta tidak menyediakan aplikasi tambahan seperti diantaranya backup otomatis dan security system. Untuk website pribadi dan tidak begitu penting, mungkin layanan hosting satu ini bisa digunakan.
Sedangkan untuk keamanan dan pengalaman pengunjung yang lebih baik, tentu saja anda membutuhkan fitur backup dan security system untuk mengamankan data yang ada di website.
Jenis Layanan Hosting
Setelah mengetahui pengertian dan fungsi layanan hosting, berikut ini informasi terkait jenis-jenis layanan agar mudah untuk memilih sesuai kebutuhan:
1. Shared Hosting
Jenis yang pertama adalah shared hosting. Sesuai dengan namanya, layanan hosting satu ini bisa digunakan oleh banyak pengguna sekaligus. begitupun dengan fitur yang ada didalamnya, semua harus dibagi merata. kekurangannya sudah pasti tidak secepat layanan hosting pribadi.
2. WordPress Hosting
Selanjutnya adalah wordpress hosting, yang secara keseluruhan hampir mirip dengan shared hosting. Meskipun digunakan oleh banyak pengguna, namun layanan hosting wordpress ini lebih dikhususkan lagi karena hanya digunakan oleh pengguna wordpress saja.
3. Simple wordpress
Layanan hosting berikutnya adalah simple wordpress yang sejauh ini paling banyak digunakan karena pengoperasiannya mudah. Pengguna tidak perlu ribet memeriksa cpanel, bandwidth, hingga speed website. Semua sudah diakomodasi oleh provider tempat anda berlangganan layanan hosting.
Tugas anda hanyalah mempersiapkan konten berkualitas dan dipublikasikan pada website agar membuat pengunjung nyaman dan mendapatkan informasi yang dibutuhkannya.
4. Cloud Hosting
Berikutnya adalah cloud hosting. Beberapa orang mungkin sudah tidak asing lagi dengan layanan hosting satu ini. saat menggunakan layanan ini, Anda sudah tidak perlu lagi khawatir berlebih jika terjadi error. sebba, semua data sudah dibagi secara merata ke dalam banyak server sehingga meminimalisir kehilangan data.
File website menjadi lebih aman dan mudah untuk dikelola oleh banyak pengguna secara bersamaan.
5. Dedicated Hosting
Berikutnya ada dedicated hosting yang fungsi layanannya hampir sama dengan cloud hosting. mmeungkinkan satu pengguna saja untuk menjalankan sistem layananya. Sehingga anda sebagai pemilik memiliki kontrol penuh terhadap semua hal yang ada di dalam server tersebut. Termasuk didalamnya sistem operasi, keamanan, hingga aplikasi yang ada di dalamnya.
Dedicated hosting sendiri banyak digunakan oleh website dengan aktivitas online atau kinerja yang cukup tinggi.
6. VPS Hosting
Jenis layanan hosting yang terakhir yakni VPS hosting, yang penggunaannya hanya memperbolehkan satu pengguna saja untuk mengelola. Dari segi fitur tentu saja lebih baik performanya dan tidak ada istilah lambat loading karena pengguna hanya satu user saja.
Tips Memilih Layanan Hosting
Ketika memilih layanan hosting, tentu saja ada banyak pertimbangan yang harus dipikirkan. Selain itu, ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum memilih layanan. Diantaranya:
- piluh pelayanan sesuai kebutuhan website
- pilih provider terpercaya dan memiliki track record yang baik serta testimoni dari pengguna sebelumnya
- bandingkan serta rise harga untuk mendapatkan yang sesuai
- perhatikan fitur yang ditawarkan
- periksa keamanan layanan
- pastikan provider layanan hosting yang dipilih memiliki dukungan teknis full-time agar sewaktu-waktu terjadi masalah Anda bisa langsung berkonsultasi
Nah, itulah beberapa informasi penting terkait jenis-jenis hosting yang wajibAnd ketahui berikut dengan cara memilihnya. Pastikan website anda menyesuaikan layanan dengan kebutuhan agar tepat guna dalam pengoperasiannya, ya! Semoga informasi diatas bermanfaat dan pilihlah provider yang memberikan penawaran layanan hsoting terbaik.