Max Cloud

2 Cara Download Database di VPS yang Aman Digunakan!

Share This Post

Pada saat sobat maxcloud ingin download database VPS, maka bisa melakukan backup semua data terlebih dahulu. Di dalam proses backup bisa menggunakan VPS dan caranya tidak berbeda jauh dengan shared hosting.

Untuk kesempatan kali ini akan dibahas mengenai 2 cara download database di VPS. Sedangkan, bagi sobat maxcloud yang ingin tahu perihal download database di VPS bisa simak lebih lengkapnya dibawah ini.

Apa Itu VPS?

VPS merupakan salah satu layanan web hosting yang sudah menggunakan teknologi virtualisasi dan menyediakan resource khusus di dalam server, meski digunakan oleh lebih dari satu user. Jadi, hosting satu ini menjadi pilihan yang paling aman dan stabil daripada shared hosting.

Sebab, untuk shared hosting ini sama sekali tidak memberikan ruang server khusus meski harganya lebih murah. Biasanya, user VPS hosting adalah para web owner yang situsnya mendapatkan traffic melebihi limit di saat menggunakan shared hosting.

Cara Download Database di VPS

Sebagai berikut tahapan atau cara download database di VPS yang bisa sobat maxcloud lakukan :

1. Melakukan Backup Data

Cara download database di VPS yang pertama adalah melakukan backup data terlebih dahulu agar tidak hilang. Sebelum melakukan backup data, sobat maxcloud juga harus masuk di dalam direktori web yang ingin dilakukan backup.

Di dalam cara download database di vps pertama sobat maxcloud bisa melakukan backup data di dalam website direktori “var/html/wordpress”. Masukkan perintah sebagai berikut di dalam direktori WordPress :

~# mysqldump -u nama_user -p  Nama_Database > Nama_Database.sql

Dari perintah diatas, sobat maxcloud bisa melakukan backup database dengan format “nama_database”. Selain itu, sobat maxcloud bisa mengganti “nama_database” sesuai dengan apa yang diinginkan.

Apabila memasukkan semua perintah di atas, maka sobat maxcloud harus meminta untuk memasukkan password database. Untuk memastikan file SQL yang sudah dibackup, maka sobat maxcloud bisa menggunakan perintah sebagai berikut :

Is-a

2. Menggunakan Direktori

Cara download database di VPS berikutnya, yaitu menggunakan direktori website. Pastikan sebelum melakukan backup, sobat maxcloud harus berada di server yang sudah terinstall ZIP. Apabila sobat maxcloud belum di install ZIP, maka bisa menggunakan perintah sebagai berikut :

~# sudo apt-get install zip

Setelah itu, sobat maxcloud masuk ke dalam direktori yang ingin di backup. Di dalam cara download database di VPS kali ini, sobat maxcloud bisa diterapkan di dalam WordPress. Masukkan perintah sebagai berikut, ketika ingin melakukan backup :

# zip -r wp.zip wordpress/*

3. Download Database di VPS

Apabila semua cara di atas sudah berhasil dilakukan, maka sobat maxcloud bisa download menggunakan website tersebut. Gunakan domain dibawah ini untuk membuat nama domain :

http://IP_Server/Nama_Filehttp://Nama_Domain.com/Nama_Filehttp://199.33.54.31/wp.ziphttps://dewabiz.com/wp.zip

Download sudah berhasil dilakukan, maka sobat maxcloud harus menghapus file backup yang ada di dalam server tersebut. Tujuan di dalam cara ini adalah agar tidak hilang dan disalahgunakan oleh orang tidak bertanggung jawab. Perintah untuk menghapus file backup adalah :

# rm Nama_File

Cara Download Database di VPS Menggunakan WinSCP

Cara download database di VPS kali ini berbeda dengan sebelumnya. Selain itu, cara yang satu ini bisa dilakukan dengan mudah, cepat dan tidak ribet. Ketika sobat maxcloud belum install WinSCP, maka bisa download terlebih dahulu. Sebagai berikut langkah-langkah yang harus dilakukan oleh sobat maxcloud :

1. Login Server

Pertama sobat maxcloud harus login server terlebih dahulu. Untuk melakukan login di dalam server tersebut, sobat maxcloud perlu mengisi beberapa informasi penting sebagai berikut :

●      Host nama : alamat IP dari server yang sobat maxcloud gunakan .

●      Post number : port SSH dari server yang sobat maxcloud gunakan.

●      User name : user dari server yang sobat maxcloud gunakan.

●      Password : password yang berasal dari server.

2. Memindahkan User Root Pada Direktori

Apabila sobat maxcloud berhasil melakukan login dengan cara di atas, maka bisa langsung memindahkan user root ke dalam direktori. Cara yang harus dilakukan oleh sobat maxcloud adalah “klik/<root>. Selanjutnya, sobat maxcloud akan diberikan tampilan banyak file direktori dengan format “/<root>”.

3. Memilih Direktori yang Ingin di Backup

Setelah itu, sobat maxcloud bisa mencari folder yang akan di backup. Untuk langkah-langkah yang harus dilakukan oleh sobat maxcloud adalah “mencari folder – www – html”.

Apabila sobat maxcloud sudah berada di dalam direktori website, maka bisa langsung memilih direktori yang ingin dilakukan backup. Cara yang harus dilakukan adalah klik kanan di bagian menu direktori dan download.

Selanjutnya, sobat maxcloud diberikan beberapa pilihan untuk mencari lokasi penyimpanan sesuai dengan apa yang diinginkan. Klik pada kolom “ok” supaya proses download dapat berlangsung.

Pastikan sobat maxcloud juga mempunyai koneksi jaringan internet yang stabil agar proses download bisa berlangsung dalam hitungan menit. Sebab, untuk masalah koneksi atau jaringan internet yang tidak stabil ini bisa mengganggu sobat maxcloud di dalam proses downlod. Kemungkinan buruknya file backup tersebut tidak bisa dibuka.

Memang untuk cara download database di VPS ini tidak semudah apa yang dibayangkan. Bahkan, bagi sobat maxcloud yang belum mempunyai pengalaman sama sekali terkadang merasa bingung dengan cara download di VPS.

Sehingga, untuk cara yang bisa dilakukan oleh sobat maxcloud adalah menggunakan jasa layanan. Pastikan juga jasa layanan yang sobat maxcloud pilih ini sudah benar-benar mempunyai pengalaman di dalam bidang tersebut.

Nah, itulah dia penjelasan secara lengkap mengenai 2 cara download database di VPS. Besar harapan dengan adanya penjelasan diatas bisa membantu sobat maxcloud yang ingin download database dengan mudah dan cepat.

More To Explore

Uncategorized

Apa Saja Tantangan dalam Implementasi Private Cloud?

Teknologi cloud kini bukan lagi sesuatu yang eksklusif bagi perusahaan teknologi besar. Baik perusahaan kecil, menengah, hingga korporasi raksasa mulai memanfaatkan layanan cloud untuk mempercepat