Max Cloud

Inilah Perbedaan Hosting dan Domain yang Wajib Diketahui

Share This Post

Istilah domain dan hosting ini sudah tidak asing lagi bagi sobat maxcloud, ketika membaca artikel panduan membuat website. Keduanya adalah elemen yang sangat penting dari sebuah website, ada baiknya untuk sobat maxcloud paham dengan perbedaan hosting dan domain terlebih dahulu.

Di dalam artikel kali ini akan dibahas perbedaan hosting dan domain. Sedangkan, bagi sobat maxcloud yang penasaran dengan perihal perbedaan tersebut bisa simak penjelasan lebih lengkapnya dibawah ini.

Perbedaan Hosting dan Domain

Meski sama-sama menjadi elemen utama supaya website tetap bisa online, sebenarnya perbedaan hosting dan domain ini sangat signifikan. Web hosting merupakan tempat untuk menyimpan file dan data website agar bisa diakses menggunakan jaringan internet.

Sedangkan, untuk domain merupakan alamat yang digunakan di saat akan membuka website di salam browser. Sebagai berikut perumpamaan mudah dari perbedaan hosting dan domain :

Hosting diibaratkan sebagai tanah tempat sobat maxcloud membangun rumah (website) di halaman internet. Sementara itu, domain adalah alamat rumah.

Orang-orang juga bisa mengunjungi website sobat maxcloud di dalam web browser menggunakan domain. Tanpa adanya hosting, maka sobat maxcloud tidak bisa meng online kan website tersebut.

Sangat mudah bukan untuk memahami perbedaan hosting dan domain. Apabila masing ingin mencari tahu lebih lanjut, maka akan diuraikan pengertiannya masing-masing.

Web Hosting dan Pengertiannya

Layanan web hosting memberikan kemungkinan kepada sobat maxcloud untuk melakukan publikasi website ke internet. Selain itu, penyedia web hosting bisa menyimpan data di dalam website di dalam servernya.

Selanjutnya, mengirimkan informasi tersebut ke web browser pengunjung di saat mengetikkan nama domain ke addres bar. Ada banyak sekali tool mudah bagi para pemula, jadi sobat maxcloud tetap bisa mengelola website meski bukan seorang profesional IT.

Hampir semua penyedia hosting memberikan customer support, maintenance server, installer otomatis dan web builder guna mempermudah di dalam mengelola website. Kemudian, sobat maxcloud bisa melakukan riset terlebih dahulu sebelum memilih layanan hosting.

Di dalam hal ini, ada beberapa faktor yang harus dipertimbangkan terlebih dahulu. Pertama, layanan hosting harus mempunyai layanan customer support yang baik.

Artinya, mereka harus memberikan jaminan loading cepat dan harganya tetap terjangkau. Bahkan, untuk para pengguna juga tidak perlu repot mencari lagi karena sudah banyak sekali penyedia layanan di beberapa halaman internet.

Tipe Website Hosting dan Harganya

Setelah menjelaskan definisi dari hosting, sekarang akan membantu sobat maxcloud mengenal jenis-+jenisnya. Sebagai berikut tipe web hosting dan harganya :

●      Shared Hosting – mulai dari Rp25.900,00 – Rp46.900,00 perbulan. Shared hosting merupakan salah satu hosting bersama yang digunakan di beberapa website. Opsi ini sangat cocok digunakan oleh para pemilik bisnis kecil dan personal, karena harganya murah.

●      VPS Hosting – Untuk tipa hosting yang satu ini bisa digunakan oleh semua pengguna, asalkan masih berada di dalam server fisik. Harga hosting VPS murah ini adalah Rp75.900,00 – Rp334.900,00 perbulan.

●      Cloud Hosting – Hosting ini bisa bekerja sebagai server virtual pribadi yang terdiri dari beberapa server berbeda-beda. sobat maxcloud juga bisa mendapatkan resource dan alamat IP secara khusus. Range harga dari Cloud Hosting adalah Rp150.000,00 – Rp1.090.000,00 perbulan.

●      WordPress Hosting – Layanan yang satu ini di khususkan bagi para pengguna WordPress. Disini, sobat maxcloud akan mendapatkan macam-macam fitur canggih dan tool optimasi. Biaya yang harus dikeluarkan pada saat akan menggunakan WordPress Hosting adalah Rp25.900,00 perbulan

●      Email hosting – Dengan adanya layanan ini, maka sobat maxcloud bisa membuat email menggunakan nama domain. Contohnya adalah kukuruyuk@karyahusada.com. Harga paket nama domain adalah Rp15.000,00 perbulan.

Apabila barusan saja memulai, maka direkomendasikan agar mencoba shared hosting karena sudah terkola sepenuhnya dan mudah digunakan. Selain itu, sobat maxcloud juga tidak perlu paham mengenai beberapa hal terkait teknis karena semua urusan backend akan dikelola oleh penyedia layanan. 

Selain itu, harga hosting ini juga tergolong sangat murah. Disisi lain kalau sobat maxcloud sudah paham mengenai teknis dan ingin mengelola server sendiri, VPS atau Cloud hosting bisa menjadi pilihan yang paling tepat.

Bagi sobat maxcloud juga bisa menggunakan layanan hosting server, ketika ingin membuat server game sendiri. Layanan ini juga bisa menggunakan sistem VPS. Pilih saja hosting yang sesuai budget dan website akan dibuat.

Peran Hosting dan Domain Dalam Mengonlinekan Website

Setelah membeli domain, maka langkah selanjutnya apa yang dilakukan? sobat maxcloud harus menyinkronkan dan mengarahkannya ke penyedia web hosting.

Jadi, keduanya tidak lepas dari satu dengan lainnya Untuk menghindari masalah tersebut, sebaiknya membeli dari satu penyedia saja.

Bahkan, sobat maxcloud juga tidak perlu repot menautkan semuanya secara manual dan bisa langsung saja dari website tersebut. Sebagai berikut urutan penggunaan domain dan hosting untuk website :

●      Memilih nama domain dan melakukan pemeriksaan menggunakan tools pengecekan domain. Ketika tidak ada masalah, maka sobat maxcloud bisa mendaftar terlebih dahulu.

●      Membuat akun dan memilih paket hosting yang tepat untuk website.

●      Mulai membuat website menggunakan builder atau sistem manajemen konten. Selain itu, sobat maxcloud juga bisa menggunakan website builder atau CMS populer seperti WordPress dan Drupal.

●      Sesuaikan website dan tambahkan konten. Apabila sudah siap, maka sobat maxcloud bisa melakukan publikasi.

Nah, itulah dia penjelasan secara lengkap dan jelas mengenai perbedaan hosting dan domain. Semoga bisa menambah informasi bagi sobat maxcloud yang ingin membuat website dengan interface mudah dipahami oleh para pengguna.

More To Explore

Uncategorized

Apa Saja Tantangan dalam Implementasi Private Cloud?

Teknologi cloud kini bukan lagi sesuatu yang eksklusif bagi perusahaan teknologi besar. Baik perusahaan kecil, menengah, hingga korporasi raksasa mulai memanfaatkan layanan cloud untuk mempercepat